Rabu, 15 Juni 2016

Bernostagia dengan Social Media Masa Dahulu

Di zaman modern ini tentu kita tidak asing lagi dengan dunia social media, bahkan social media sudah menjadi gaya hidup tersendiri bagi segolongan masyarakat yang menggilai social media tersebut. Terbukti dalam statistik penggunaan internet pada tahun 2015 yang diselenggarakan oleh We Are Social menunjukkan angka 79 juta dari 81,1 juta pengguna internet di seluruh Indonesia
Maka dari itu tidak heran dalam kurun waktu 3 tahun terakhir muncul banyak social media yang menawarkan banyak fitur penunjang untuk menambah daya tarik penggunanya.

Dalam tulisan ini saya ingin mengajak anda bernostalgia dan mengenang kembali social media dan yang dulu pernah menjadi trend pada kalangan remaja namun sekarang sudah sepi peminat, bahkan ada yang bangkrut dan memilih untuk mengubah basic laman mereka.

Berikut saya rangkum 3 social media yang terlupakan.

1. mIRC
Ini adalah aplikasi chatting pertama yang pernah saya pakai, cukup mudah memakainya, tinggal memasukkan nama panggilan atau nama julukkan yang kita inginkan (kebanyakan kalau cowok pakai user nama "co_ . . . "sedangkan kalau cewek "ce_ . . . "), lalu join ke suatu ruang obrolan dan langsung kita dapat berinteraksi dengan user lain yang berada di dalam ruang obrolan tersebut.

Software PC ini sangat digemari oleh para remaja pada masanya. Namun seiring berjalannya waktu Mirc sekarang sudah sepi peminat, padahal aplikasi ini dulu wajib dimiliki oleh setiap warnet.

2. Mig33
Menurut saya ini adalah social media sekaligus terlengkap dan paling praktis pada masanya, dimana penggunanya dapat mudah saling menyapa di suatu ruang obrolan, upload photo, kirim gambar, dll.
Apalagi mig33 juga dapat di akses dan di download aplikasinya melalui handphone yang beroperasi pada system java dan symbian yang pada masa itu mayoritas vendor pabrik handphone menggunakan system operasi tersebut.


3. Friendster

Ini media sosial pertama yang pernah saya buat, di karenakan pada masa 2005an friendster sangat booming di kalangan remaja.
Pada prinsipnya friendster hampir sama dengan blog, akan tetapi friendster lebih mengutamakan pada bidang pertemanan bagi penggunanya, dimana dahulu friendster adalah salah satu media social yang dilengkapi dengan fitur upload photo yang pada masa itu juga masih sangat jarang kita temukan media social yang dilengkapi fitur tersebut.
Namun sayang seiring dengan sepinya peminat, sekarang friendster berubah menjadi situs game online.

Sekian ulasan dari saya mengenai social media pada zaman dahulu yang sempat booming.
Memang persaingan social media pada era ini semakin ketat dan dilengkapi banyak fitur yang semakin canggih. Namum kita sebagai pengguna social media berkewajiban menggunakan hal tersebut dengan bijak dan tidak menyalahi aturan.

Barangkali ada saran atau sekedar ingin bernostalgia bersama mengenai social media zaman dulu, monggo isi di kolom komentar :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar